Review The Wedding Day

Sabtu, 6 Desember 2008

Akhirnya hari yg ditunggu sampai juga. Setelah hampir setahun persiapan, akhirnya hari ini terlewati juga dengan indah. Masih segar di ingatan, ribet2 poto prewed, kursus pernikahan, kanonik, dll, huaaaaa akhirnya hari itu tiba juga.

Pagi diawali dengan prosesi temu manten. Berjuta bahkan bermilyar rasa tercampur aduk. Gemetar, bahagia, haru, canda, suka, semua rasa itu seolah sedang bersahabat dan berkumpul di hati.

Prosesi temu manten berjalan lancar dan tepat waktu. Seluruh kel yg hadir begitu excited dan turut memberikan kebahagiaan dan dukungan. Doa selalu terucap dari kel yg memberikan salam kepada gue dan Dav.

Pemberkatan pernikahan juga berjalan dengan anggun dan indah. Bahagianya. Rona wajah tegang mencerminkan keseriusan hati untuk berjanji sehidup semati di depan Tuhan. Gue mencoba merasakannya dengan dalam. Sangat langka apa yg terasa. Ketika sungkeman tiba, air mata seolah tak mau ditahan dan tak mau berdiam. Ingin ikut merasakan kebahagiaan. Dan langit juga seolah ikut terharu. Hujan turun dengan derasnya tatkala pemberkatan pernikahan dimulai. Terima kasih ya Langit.

our private wedding party, semua hadir, semua datang. Padahal hari ini adalah hari dimana banyak undangan pesta pernikahan. Katanya hari baik menurut itungan jawa dan cina. Tapi semua ada, bahkan private party yg direncanakan berakhir pukul 9 malam, hingga hampir pukul 10 semua tamu masih enggan beranjak. Berkah indah.

Terima kasih Tuhan. Kini kami adalah suami dan istri. Hidup baru saja dimulai kembali. Tuhan sertai kami ya. Karena di depan sana sudah menunggu beribu2 perkara, masalah, suka, bahagia, harapan, tantangan dan keajaiban tentunya. Tuhan, we love u so much. Muah2.



AMIN.

(Note: Buat yg menantikan poto2 sabar yaa, belom ada yg gue terima nih potonya. Wahai teman2 yg kemaren bawa kamera, harap buruan kirim ke gue poto2nya yaa :)